Nasohi Ciptandani

Berikut adalah screenshot dan video Pembahasan IT Network Systems Administration Module A DNS (Forward Zone, Reverse Zone, CNAME, MX, Split View). Silakan disesuaikan,  pemahaman setiap script penting sehingga ketika diberikan perubahan nama domain, IP bisa menyesuaikan dengan baik. Pemahaman script ini bisa didapatkan dari sering berlatih atau bekerja di perusahaan IT sebagai system administrator, dll. Ini hanya sebagai referensi, semakin banyak membaca tutorial-tutorial tentang sysadmin (di sesuiakan juga dengan website resmi dari setiap software yang di konfigurasi) maka bisa mendapatkan script yang pas disetiap pekerjaan/proyek yang diberikan.

Soal: Login sebagai root, buatlah database dengan nama skill39 kemudian buatlah sebuah user mysql dengan nama: dbadm1, password: admp4sswd dan berikan akses hanya ke database skill39, user tersebut hanya bisa mengakses dari localhost, gunakan ssh tunnel jika ingin mengakses database secara remote. Jawab: mysql -u root -p mysql> create database skill39; mysql> CREATE USER 'dbadm1'@'localhost' IDENTIFIED BY 'admp4sswd'; mysql> GRANT ALL PRIVILEGES ON skill39.* TO 'dbadm1'@'localhost'; mysql> flush privileges;

Download the Debian package powershell_6.0.3-1.debian.9_amd64.deb from the releases page onto the Debian machine. https://github.com/PowerShell/PowerShell/releases/tag/v6.0.3 An then execute the following in the terminal: wget https://github.com/PowerShell/PowerShell/releases/download/v6.0.3/powershell_6.0.3-1.debian.9_amd64.deb dpkg -i powershell_6.0.3-1.debian.9_amd64.deb apt-get install -f Run PowerShell

Berikut adalah screenshot penambahan virtual disk ke virtual machine GNU/Linux Debian 1. Klik menu settings pada vm yang ingin ditambah disk nya 2.  Cek disk di GNU/Linux Debian Berikut menggunakan perintah fdisk -l Ini menggunakan perintah lsblk Bisa terlihat dua disk yang baru ditambahkan dengan masing-masing size 5GB sudah terdeteksi di GNU/Linux Debian, untuk lokasi /dev/sd* lihat dan sesuaikan di system anda, selanjutnya bisa dilakukan konfigurasi partisi, LVM, RAID, Mounting, dll.

It can not be denied that the competition is always related to victory and defeat. This time I shared a bit of writing from my thinking about winning and losing a competition. Talk about victory is also related to defeat. I have experienced victory and also defeat. Such a deplorable defeat at the end of an opportunity that does not happen again. What has been fought as if to be in vain, is only a regret of regret. As time goes by I realize more and more that competition is not just about defeat and victory. Competition is more than a competition. The competition requires competence. Competition is the ability. Ability to rise, ability to contribute, the ability to strive better. When the competition is over, it's time for collaboration. Do not just competition but go for collaboration. So I conclude the competition is the beginning of the collaboration. Again the objective of the competition is not to beat each other but as a benchmark of ability, to be a country that...

If you fail to activate this evaluation after installation, or if your evaluation period expires, the desktop background will turn black, you will see a persistent desktop notification indicating that the system is not genuine, and the PC will shut down every hour. Reference:  https://www.microsoft.com/en-us/evalcenter/evaluate-windows-10-enterprise Part: Preinstall Information

OPSI 1 - UNTUK MENGAKTIFKAN DAN MENONAKTIFKAN HYPER-V DI WINDOWS 1. Buka Control Panel\Programs\Programs and Features\ Turn Windows features on or off 2. Check untuk mengaktifkan Hyper-V atau Uncheck untuk menonaktifkan Hyper-V 3. Reboot OPSI 2 -  POWERSHELL 1. Buka PowerShell 2. Untuk Mengaktifkan Hyper-V Enable-WindowsOptionalFeature -Online -FeatureName Microsoft-Hyper-V –All 3. Untuk Menonaktifkan Hyper-V Disable-WindowsOptionalFeature -Online -FeatureName Microsoft-Hyper-V-All 4. Ketik Y dan tekan Enter ketika diminta untuk me-restart komputer. OPSI 3 - MENGGUNAKAN DISM COMMAND 1. Buka CMD 2. Untuk Mengaktifkan Hyper-V dism.exe /Online /Enable-Feature:Microsoft-Hyper-V /All 3. Untuk Menonaktifkan Hyper-V dism.exe /Online /Disable-Feature:Microsoft-Hyper-V-All 4. Ketik Y dan tekan Enter ketika diminta untuk me-restart komputer.

Windows 10 Enterprise dirancang untuk memenuhi kebutuhan organisasi besar dan menengah dengan menyediakan profesional TI. Untuk halaman download disini https://www.microsoft.com/en-us/evalcenter/evaluate-windows-10-enterprise Ada beberapa versi di Windows 10, untuk melihat history versi dan update nya bisa di lihat di link berikut https://support.microsoft.com/en-us/help/4099479 Untuk download cumulative update secara offline bisa ke website berikut, lihat informasi history versi dan update di website diatas, misalnya KB4338817 cari di kolom search dan download yang sesuai. https://www.catalog.update.microsoft.com/Home.aspx

Sebelumnya install Docker di Mac/MS Windows/Linux terlebih dahulu, setelah terinstall dengan baik selanjutnya ikuti langkah-langkah berikut: Perintah docker pull diatas adalah untuk mengambil image debian dari official repository Docker. Setelah berhasil terambil, cek dengan perintah >docker images untuk melihat image-image yang ada di sistem docker. Selanjutnya coba jalankan docker dan masuk ke shell nya Ketikkan perintah exit di shell debian diatas untuk keluar dari shell nya dan sistem container untuk debian akan di stop. Oke sekian dulu untuk cara install, menjalankan, dan stop container Debian di Docker.

The files here are in "jigdo" format. Use jigdo tools to download the contents of the complete ISO image files from what's here and a normal Debian mirror. You should end up with an exact copy of each ISO image as though you'd downloaded it directly via HTTP or FTP. https://cdimage.debian.org/debian-cd/current/amd64/jigdo-dlbd/ For in Indonesia http://kambing.ui.ac.id/iso/debian/current/amd64/jigdo-dlbd/ How to use Install first #apt-get install jigdo-file Run #jigdo-lite Will appear like this To start a new download, enter URL of .jigdo file. You can also enter several URLs/filenames, separated with spaces, or enumerate in {}, e.g. `http://server/cd-{1_NONUS,2,3}.jigdo' jigdo: You can enter the url in the above prompt with: http://kambing.ui.ac.id/iso/debian/current/amd64/jigdo-dlbd/debian-9.4.0-amd64-DLBD-1.jigdo http://kambing.ui.ac.id/iso/debian/current/amd64/jigdo-cd/... or http://kambing.ui.ac.id/iso/debian/current/amd64/jigdo...

Berikut adalah screenshoot ketika saya mencoba nano server di dalam docker

Problem:  Docker - image operating system “windows” cannot be used on this platform Solution:  Your Docker host is configured to run Linux containers inside of a VM. To run Windows containers, you need to "Switch to Windows containers" in the Docker menu. You need to go to the Taskbar -> right click docker icon -> use option Switch to Windows containers. Reference:   https://docs.docker.com/docker-for-windows /

Berikut adalah contoh konfigurasi HAProxy sederhana # Configure HAProxy to listen on port 80 frontend http_front    bind *:80    stats uri /haproxy?stats    default_backend http_back # Configure HAProxy to route requests to webserver nodes on port 8080 backend http_back    balance roundrobin    server webserver1 192.168.99.100:8080 check    server webserver2 192.168.99.101:8080 check    server webserver3 192.168.99.102:8080 check Dari contoh konfigurasi diatas, HAProxy hanya masih run di port 80, haproxy akan menangkap traffic dari client kemudian mendistribusikan ke beberapa webserver dengan metode roundrobin. Webserver run di port 8080.